SEJARAH BARU TERCIPTA DI PERCATURAN GRESIK

Fadlin Minarrahman Tsani bersama Bestie nya Abiyu Rausan Fikri Kholik


GRESIK.Kabar gembira datang dari Kota Kediri saat hiruk pikuk turnamen Catur yg paling bergengsi antar kabupaten di jawa timur melalui pengprov percasi Jatim yang berhasil menggelar acara Kejuaraan Provinsi ( KEJURPROV )Ke-54 Cabang olah raga Catur di Kota Ken Dedes.

Setelah vakum karena adanya pandemi covid agenda KEJURPROV bisa dilaksanakan di kota Kediri walapun melalui mekanisme yang berliku.Terlepas dari semua itu acara tersebut Terselegara dengan sangat megah dan mewah serta berjalan dengan sukses.

Kontingen Catur percasi Gresik


Bermodalkan nekat dan yakin percasi Gresik melalui ketua umumnya memberangkatkan  25 atletnya yang di angkut oleh 2 mini bus bantuan dari Koni Gresik dan Pemda Gresik melalui Dispora.

Senyum sumringah tampak dari Ketua Percasi gresik Suharto ketika mendengar atletnya yang bermain di meja 1 berhasil menang dan berhak mendapatkan medali Emas di kategori Junior E Putra atas nama Fadlin Minarrahman Tsani.

Meja panas di babak terakhir


Walaupun mendapatkan emas tampak kebahagiaan tersebut masih di selimuti rasa deg deg kan karena di meja dua atlet andalan gresik lainya Abiyu Rausan Fikri Kholik masih bertarung mati matian di meja 2 melawan atlet andalan Sidoarjo Fitsal Azwar M.yang sudah langganan emas di kejurprov yakni pernah meraih 2 emas dan 1 perak.

Ketum percasi gresik Suharto saat mengalungkan medali di podium


Terlihat di berbagai sudut ketegangan masih terlihat di raut wajah para pengurus terutam official percasi gresik.Melalui pertarungan yang sangat sengit serta berlangsung hingga waktu cukup lama,wajah lelah terlihat dari kedua pemain namun harapan besar para pengurus percasi gresik agar bisa menyandingkan medali Emas dan Perak ke kota pudak harus pupus.Karena atlet kebanggan gresik itu harus mengakui kehebatan lawanya kali ini,dan dewi fortuna masih belum mau berpihak ke percasi gresik sehingga medali perak yang sangat di nanti nantikan harus terbang ke sidoarjo.

Arsyad Ali Robbani ketika menunggu lawanya di babak akhir.


Terlepas dari kegagalan di Meja 2 para official dan pengurus tetap memberi penghargaan dan aplaus yg luar biasa atas perjuangan Abiyu yg harus kalah di babak terakhir.

momen ketika para Bestie Bertemu di babak yang penting.


Sebenarnya kab.Gresik untuk meraih medali di hari terakhir itu sangat banyak sekali antara lain di kelas JUNPA E ada Fadlin MT dan Abiyu RSF yang sama sama punya peluang meraih medali emas,di JUNPA F Putra ada Arsyad Ali robbani yg juga punya peluag meraih emas,JUNPA G Putra ada Banyu Giri dan Arju kemudian Di Kelas JUNPA C PUTRA masih ada Prananda Ahyan Yunansyah dan Sharul Zahabi Ayman yang punya peluang meraih medali perunggu,JUNPI D Putri ada Najwa Murfida isnaidi yg punya peluang medali perunggu serta JUNPI F Putri Anggun Hasanah Atsauri.

Keceriaan para atlet di sela sela rehat pertandingan


Akan tetapi 2 pertadingan sisa di hari minggu yang membutuhkan poin penuh semua agar bisa meraih medali para atlet2 gresik masih belum mendapatkan keberuntungan dari dewi fortuna.

Bu Mindo Siahaan ketika melapas atlet atlet berangkat ke Kejurprov kota kediri


Dengan demikian banyaknya peluang meraih medali hanya satu yang bisa di bawa pulang ke kota pudak,yakni Medali Emas dari JUNPA E PUTRA,walaupun hanya satu medali tetapi hal itu merupakan catatan sejarah tinta emas karena ini adalah emas pertama kali bagi kab gresik khususnya percasi gresik sejak mengikuti event kejurprov dari puluhan tahun yang lalu,dan ini juga kado istimewa bagi pengurus percasi gresik yang baru 6 bulan di nahkodai oleh Suharto berpasangan dengan Ir.H.Fauzi Noer yang didukung oleh para pengurus yang kompak serta ke tiga Bimpresnya yang mampu mencetak atlet juara.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Liga Perca Gresik Series 2 resmi Bergulir